CIRI-CIRI MASYARAKAT DENGAN TEKNOLOGI INFORMASI MODERN
MASYARAKAT DENGAN TEKNOLOGI INFORMASI MODERN
Perkembangan teknologi yang pesat dewasa ini telah menjadikan negara-negara yang sedang berkembang mengalami perubahan-perubahan dalam aspek sosial dan ekonomi. Proses modernisasi di bidang ekonomi dan sosial mengakibatkan perubahan bentuk masyarakat dari bentuk tradisional menuju ke bentuk modern.
Di satu sisi perkembangan teknologi dalam masyarakat modern memberikan kemudahan-kemudahan bagi kita dalam berbagai hal, seperti dalam transportasi dan berkomunikasi. Akan tetapi, perubahan-perubahan teknologi dan modernisasi ternyata dalam sisi lain berdampak negatif. Masyarakat yang sedang berubah merasakan seperti dalam keterasingan di dalam menghadapi perubahan yang terjadi. Dampak dari berbagai perubahan dirasa tidak semua menguntungkan.
Di satu sisi perkembangan teknologi dalam masyarakat modern memberikan kemudahan-kemudahan bagi kita dalam berbagai hal, seperti dalam transportasi dan berkomunikasi. Akan tetapi, perubahan-perubahan teknologi dan modernisasi ternyata dalam sisi lain berdampak negatif. Masyarakat yang sedang berubah merasakan seperti dalam keterasingan di dalam menghadapi perubahan yang terjadi. Dampak dari berbagai perubahan dirasa tidak semua menguntungkan.
Dalam masyarakat yang menggunakan teknologi informasi yang sudah maju terdapat tujuh fungsi utama dari masyarakat, yaitu :
1.Penciptaan Informasi
Penciptaan informasi tidak dapat dilepaskan dari sumbernya berupa input yang diperoleh dari berbagai sumber seperti kegiatan operasional, pendapatan masyarakat, data dari kegiatan penelitian, dan data ilmiah.
2. Penciptaan dan pemeliharaan saluran informasi
2. Penciptaan dan pemeliharaan saluran informasi
Kemajuan teknologi telah menunjukkan manfaat di bidang komunikasi melalui satelit komunikasi. Hubungan telepon yang otomatis, hubungan antar negara yang semakin lancar, cepat dan murah melalui telepon, telegram, videophone dll.
3. Seleksi dan Pengiriman (transmisi) informasi
Kemampuan memilih informasi yang dikirimkan, untuk siapa dan keperluannya menjadi sangat penting. Tugas memilih dan mengirimkan informasi merupakan tugas semua orang karena jelas siapa yang memerlukan informasi, bilamana informasi itu diperlukan, dan dalam kualitas dan kuantitas apa dan kegunaannya.
4. Penerimaan informasi secara selektif
Tugas penerimaan informasi secara selektif akan dilakukan oleh berbagai pihak. Di masa-masa yang akan datang, penerimaan informasi secara selektif akan dilakukan dengan perantara mesin.
5. Penyimpanan untuk kemudian diambil kembali (Storage for Retrieval)
Dalam kegiatan ini yang harus diperhatikan adalah keselamatan, keamanan serta kerahasiaan informasi harus terjamin. Ditinjau dari segi teknologi informasi, alat penyimpanan informasi semakin penting.
Kemampuan memilih informasi yang dikirimkan, untuk siapa dan keperluannya menjadi sangat penting. Tugas memilih dan mengirimkan informasi merupakan tugas semua orang karena jelas siapa yang memerlukan informasi, bilamana informasi itu diperlukan, dan dalam kualitas dan kuantitas apa dan kegunaannya.
4. Penerimaan informasi secara selektif
Tugas penerimaan informasi secara selektif akan dilakukan oleh berbagai pihak. Di masa-masa yang akan datang, penerimaan informasi secara selektif akan dilakukan dengan perantara mesin.
5. Penyimpanan untuk kemudian diambil kembali (Storage for Retrieval)
Dalam kegiatan ini yang harus diperhatikan adalah keselamatan, keamanan serta kerahasiaan informasi harus terjamin. Ditinjau dari segi teknologi informasi, alat penyimpanan informasi semakin penting.
CIRI-CIRI MASYARAKAT INFORMASI DENGAN MASYARAKAT PRA INFORMASIONAL
CIRI-CIRI
|
MASYARAKAT
PRA INFORMASI
|
MASYARAKAT
INFORMASI
|
Dasar Ilmiah
|
Kekakuan paradigma
|
Kemampuan
menggabung yang kreatif
|
Jumlah Informasi
|
Langka
|
Melimpah
|
Tingkat Pertambahan Informasi
|
Linear
|
Eksponensial
|
Dasar Selektivitas
|
Kabur
|
Tepat
|
Kecepatan Penyampaian Informasi
|
Lambat
|
Cepat
|
Lingkup Informasi
|
Sempit
|
Luas
|
Biaya Informasi
|
Mahal
|
Murah
|
Isi Informasi
|
Stabil
|
Berubah-ubah
|
Lokasi Informasi
|
Tetap
|
Mobile
|
Jangkauan Terhadap
Informasi
|
Terbatas
|
Terbuka
|
Cara Penyampaian
|
Mono-media
|
Multimedia
|
Unit untuk Penanganan Informasi
|
Individu
|
Mesin/bantuan mesin
|
Ukuran Teknologi Informasi
|
Besar
|
Kecil
|
Kompleksivitas Sistem Informasi
|
Sederhana
|
Kompleks
|
Hubungan Informasi
|
Dari seorang kepada banyak orang
|
Dari banyak orang kepada seorang
|
Pemecahan Masalah
|
Subsistem/lokal
|
Sistem total
|
Partisipasi Sosial
dalam Pengolahan Informasi
|
Proxy/perwakilan
|
Universal/langsung
|
Tingkat Kerahasiaan
|
Penuh kerahasiaan
|
Penetratif
|
Orientasi Waktu
|
Masa lalu
|
Masa depan
|
PENGARUH INFORMASI TERHADAP MASYARAKAT
Ciri-ciri masyarakat informasi mempunyai tekanan pengaruh sehingga menimbulkan beberapa perubahan seperti:
1. Perubahan dalam dasar pengetahuan
Dalam masyarakat dimana teknologi informasi yang digunakan belum maju, paradigma yang berlaku adalah paradigma memori, sedangkan yang sudah modern berubah menjadi paradigma kemampuan untuk menggabung secara kreatif. Artinya dibutuhkan pengetahuan dan kemampuan selektivitas atas informasi yang hendak digunakan untuk memecahakan masalah.
2. Perubahan dalam jumlah informasi
Kelangkaan informasi biasanya mengakibatkan adanya manipulasi informasi. Dengan teknologi informasi, manipulasi informasi menjadi sulit karena akses terhadap informasi semakin terbuka sehingga semakin banyak orang yang memiliki informasi yang sama.
3. Perubahan tingkat penambahan informasi
Perubahan terjadi pada tingkat penambahan informasi dari linear menjadi eksponensial yang artinya merubah sifat kelangkaan informasi menjadi sifat melimpah.
4. Perubahan transmisi dari lambat menjadi cepat
Salah satu akibat positif dari kemajuan teknologi adalah dimungkinkannya pengiriman perintah, petunjuk, berita dan informasi dengan cepat dari satu tempat ke tempat yang lain.
5. Perubahan lingkup informasi dari lingkup sempit menjadi lingkup yang luas.
Untuk itu dibutuhkan kemampuan menghubungkan satu informasi dengan informasi yang lain, kemampuan menginterprestasikan informasi dan pengembangan paradigma konsepsional.
6. Perubahan dalam biaya pengolahan informasi dari mahal menjadi murah
Berkat kemajuan di bidang teknologi, informasi cenderung ke arah tersedianya informasi lebih banyak daripada yang dibutuhkan. Oleh karena itu diperlukan kemampuan untuk memilih informasi yang relevan dan kerahasiaan informasi perlu dijaga.
7. Perubahan sifat informasi dari statis menjadi dinamis
Perlunya keahlian dalam menyebarluaskan informasi kepada sebanyak mungkin pihak yang diharapkan memainkan peranan dalam proses pengambilan keputusan.
Keahlian menyebarluaskan informasi memerlukan pengetahuan tentang beraneka ragam media penyebar luasan baik alat-alat audiovisual, film, slide, videotape, videocast dan Internet.
8. Perubahan lokasi informasi dari tetap menjadi mobile
Salah satu ciri dari masyarakat yang sudah maju adalah mobilitas yang tinggi. Berkat media komunikasi dengan kecepatan tinggi, mobilitas informasi menjadi tinggi pula.
9. Perubahan akses dari terbatas menjadi terbuka
10. Perubahan sarana transmisi dari saluran mono menjadi saluran jamak
Saluran pengiriman informasi tidak lagi terbatas pada saluran tertulis tetapi terdapat saluran lain yang memungkinkan pengiriman informasi dari satu tempat ke tempat lain berlangsung dengan aman, cepat dan murah.
11. Perubahan dalam penanganan informasi
Diperlukan penanganan informasi oleh kelompok individual dengan dibantu oleh mesin karena mesin mempunyai kecepatan yang tinggi, ketepatan dan daya ingat yang besar ditambah kemampuan untuk mencari informasi yang diperlukan dengan cepat.
12. Perubahan dalam ukuran sarana informasi
Perubahan dalam ukuran sarana informasi cenderung untuk menjurus ke arah ukuran yang semakin kecil misalnya ukuran komputer yang semakin kecil dengan kemampuan yang lebih besar.
No comments :
Post a Comment